Arsitektur Tanpa Studio
KTAHub
Munculnya Pandemi COVID-19 mempengaruhi setiap aspek kehidupan tidak terkecuali dalam perubahan sistem pembelajaran pendidikan arsitektur. Salah satu sistem pembelajaran di arsiktektur adalah kelas berbasis studio perancangan dimana proses sharing, tutoring dan assessment secara tacit berlangsung. Secara umum capaian pembelajaran studio meliputi menumbuhkan kemampuan dan kompetensi lulusan yang kreatif, kompeten, kompetitif, kritis dan beretika dalam menghadapi tantangan di masa mendatang. Ketercapaian pembelajaran ini tidak terlepas dari dukungan komponen kurikulum, metode, perangkat pembelajaran maupun kesiapan personil, terutama dalam menghadapi kondisi New Normal.
Sebagai esensi dari proses pembelajar studio, transfer pengetahuan tacit menjadi dominan dan membutuhkan interaksi antar personil, wadah berlatih, bereksplorasi dan bereksperimen secara integratif dan komprehensif. Kegiatan ini biasanya berlangsung di ruang studio yang telah disetting dan disesuaikan dengan kebutuhan proses belajar dan bekerja mahasiswa. Namun, sejak diberlakukan protokol Kesehatan akibat pandemi COVID-19, mahasiswa harus melakukan sebuah proses pembelajaran jarak jauh dengan memanfaatkan perangkat teknologi dan menggunakan metode blended learning (synchronic & asynchronic). Kondisi ini menyebabkan baik tutor dan mahasiswa ‘dipaksa’ mengikuti sebuah perubahan aktivitas studio dan beradaptasi sesuai dengan kondisi masing-masing.
Bagaimana pengalaman mahasiswa dalam menghadapi sistem baru pembelajaran studio perancangan di era New Normal? Apa saja aspek-aspek yang dipertimbangkan dan dipersiapkan mahasiswa untuk menghadapi proses pembelajaran di era New Normal? Bagaimana tingkat capaian pembelajaran mahasiswa dalam kelas studio perancangan? Pertanyaan-pertanyaan ini menjadi diskusi menarik untuk menggali pengalaman mahasiswa baik dalam proses penyesuaian, beradaptasi dan pelaksaan terutama untuk proses pembelajaran studio perancangan. Forum ini juga menjadi ajang diskusi yang penting untuk saling berbagi dan belajar bagaimana mahasiswa melakukan penyesuaian dan beradaptasi sesuai dengan kondisi, permasalahan dan kebutuhan masing-masing mahasiswa jurusan arsitektur.
Jadwal
-
Pengumpulan extended abstract: 1 - 10 September 2020*
-
Pengumuman diterima: 14 September 2020
-
KTA Hub: 25 September 2020
*) diperpanjang
Persyaratan
-
Mahasiswa S1 arsitektur (semester 5 atau 7) atau mahasiswa S2 Arsitektur.
-
5 tulisan terbaik akan dipilih sebagai pembicara dalam KTAHub.